Kenaikan Index Literatur Digital Melamban, Tahun 2022 Saat ini masih di Tingkat 3,54

Dirjen Program Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Semuel Abrijadi Pengerapan menjelaskan index literatur digital warga Indonesia saat ini masih di tingkat sedang. Perkembangan peningkatan dari tahun ke tahun juga tidak berarti.
“Awalnya program (literatur digital), index literatur di 3,46. Satu tahun jalan naik jadi 3,49 dan tahun ini naik 5 point jadi 3,54,” kata Semuel pada acara Penyeluncuran Status Literatur Digital Indonesia 2022, Rabu, 1 Januari 2023. “Index 3 saat ini masih sedang saja. Keinginannya tetap bertambah dan jadi advance. Kami ingin capai 4.”
Usaha Kenaikan Literatur Digital Warga Disuruh Stabil
Dalam tingkatkan index literatur digital warga, Kominfo mempunyai pergerakan nasional literatur digital yang mengangkat empat pilar. Pertama, digital kemampuan atau ketrampilan warga memakai piranti digital.
“Warga harus tahu memakai handphone. Harus mengenal program yang dapat dipakai,” tutur Semuel.
Erick Thohir Ingin Beres-beres PSSI Seperti pada BUMN: Saya Suka Menjarain Orang
Ke-2 , digital safety atau keamanan digital. Maknanya, warga perlu tingkatkan kesadaran ihwal keamanan di ruangan digital. Menurut Semuel, ruangan digital sama dengan ruangan fisik yang menuntut warga mempunyai kesadaran akan keamanan.
Pilar ke-3 , Semuel meneruskan, ialah digital culture atau budaya bermedia digital. Menurutnya, ruangan digital harus berisi kultur bangsa Indonesia yang telah dibuat semenjak jaman leluhur. Misalkan, watak yang ramah, santun, dan tepa slira.
Adapun pilar literatur digital yang paling akhir ialah digital ethic atau norma bermedia digital. “Dalam kehidupan kita kan punyai etik di ruangan digital atau ruangan fisik,” tutur Semuel.
IWEC Gelar Pameran Literatur Kelompok Kreasi Anak Bangsa Untuk Ibu Indonesia
Turuti informasi terbaru dari Tempo di Google News, click di sini
Informasi Seterusnya
Mengantisipasi Cuaca Jelek Saat F1 Powerboat, InJourney Akan Modifikasi Cuaca
15 menit yang lalu
Artikel Berkaitan
Pentingnya Budaya Menjaga Data Individu
Beskal Agung Membuka Kesempatan Check Johnny Plate di Kasus BTS Bakti: Nantikan Waktunya
Komisaris PT Solitech Media Sinergy Terdakwa Baru Kasus Korupsi BTS Kominfo
Kasus Korupsi BTS Kominfo, Bos Huawei sampai Eselon I Kemenkeu Dicheck Kejagung
Grab dan SRCIS Kerjasama Tolong UMKM lewat Digitalisasi
Kejagung Kembali Check Enam Saksi dalam Kasus Sangkaan Korupsi BTS BAKTI
Tumbuhkan budaya jaga data personal untuk menahan berlangsungnya kebocoran data yang dapat digunakan beberapa pihak tidak bertanggungjawab.
Beskal Agung Sanitiar Burhanuddin buka kesempatan untuk mengecek Menkominfo Johnny Gerard Plate di kasus sangkaan korupsi BTS Bakti
Kejaksaan Agung memutuskan Komisaris PT Solitech Media Sinergy sebagai terdakwa kasus korupsi project pembangunan BTS Kominfo.
Kejaksaan Agung mengecek enam orang saksi di kasus sangkaan tindak pidana korupsi dalam pengadaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G Kominfo
Beragam service digital dari ekosistem Grab dan OVO akan terpadu dengan program AYO SRC dan ada di toko kelontong SRC.
Kejaksaan Agung kembali check 6 orang saksi dalam kasus sangkaan korupsi BTS 4G dan infrastruktur simpatisan paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kominfo
Hebat 3 Tekno Informasi Tempo hari, Jumat 3 Februari 2023, dikuasai artikel langkah hadapi penipuan online modus Undangan Pernikahan.
Program ini mempunyai tujuan memberi pengetahuan yang tepat dan benar supaya penerapan perdagangan pasar fisik asset kripto sesuai ketentuan perundang-undangan.
Kemendag, Bappebti, dan Aspakrindo melangsungkan Bulan Literatur Asset Kripto 2023 untuk mendidik warga mengenai perdagangan asset kripto.
Modus penipuan berbasiskan digital makin terus-menerus dilancarkan di jagat maya. Satu diantaranya dengan menebarkan undangan pernikahan pola file APK.